Laman

Total Tayangan Halaman

9.3.12

Sebuah cerita, Sebuah mimpi. Part 1

Saat itu hari sudah mulai gelap, saya sedang berbaring bersama Agung teman saya di suatu tempat yang terlihat seperti daerah perkampungan. Kami sedang membicarakan tentang dunia fotografi, yah itulah profesi yang saya geluti saat ini, disela-sela perbincangan kami ada sesuatu yang menarik perhatian mata kami, yaitu ada 2 sosok gadis yang tampak "kedesa'an" yang melakukan suatu kegiatan yang cukup ganjal. Apa mereka gila?? kenapa? karena mereka sedang mandi diteras rumahnya dan mereka benar-benar TELANJANG!.



Kedua gadis itu seperti tidak memperdulikan kami yang ada, dan bahkan terlihat oleh mata mereka sendiri, dan tetap melakukan kegiatan yang aneh itu menurut saya, bahkan mereka terlihat seperti menggoda, hey girls are u blind??, belum habis terheran-heran saya dan Agung dikejutkan oleh seorang lagi, kali ini wanita dengan umur yang kelihatan lebih tua dari kedua gadis tadi, kira-kira umurnya 34 tahunanlah. "Kalian pasti menganggap mereka kurang waras kan??" tanya wanita itu. "Apakah mereka memang gila??" tanyaku penasaran. "Tidak dek, mereka waras kok. Cuma mereka mau menggoda kalian, maklum laki-laki dikampung ini sedang merantau, sudah dek, gak usah dipikirin". "He.. ia mbak", tapi Setelah kuperhatikan baik-baik mbak ini juga mengenakan pakain tidur dan anehnya saya pun turut mengantuk tapi masih membayangkan kejadian tadi.

Seperti membaca pikiranku mbak itu berkata "Udah dek, gak usah dipikirkan terus, mereka mank "nakal". karena terlalu lelah setelah perjalanan dan hunting foto, tanpa sadar saya sudah mulai terlelap, tapi telingaku masih bisa mendengar orang berbisik. "Lihat tuh mbak dah mau mau ngelakuin aksinya, dasar tua bangka licik". Tapi tidak saya hiraukan lalu saya tertidur. Tapi baru 15 menit tertidur saya merasakan ada yang menggelitik dipaha saya, saya pun tersontak kaget "Apa yang mau mbak lakukan..!!??", dia tetap diam dan menggilitik pahaku, saya pun berusaha melepaskan tangannya dan lari meninggalkan semua itu, Agung juga telah hilang entah kemana..????

Setelah berlari cukup jauh, entah berada dimana, tiba-tiba saya sudah berada disuatu lorong bangsal atau rumah sakit, entahlah pikirku. Saya terus menelusuri lorong itu lebih dalam dan saya baru-baru benar tahu bahwa saya berada di sebuah pesantren?. Dindingnya terpampang relief-relief yang bertulisan Arabic, karena saya menganggap itu adalah suatu seni yang indah saya lalu mengeluarkan kamera dan mengambil gambar-gambar yang mungkin sudah ratusan tahun. Sedang asik memotret, tiba-tiba saya dikagetkan dengan gaduhnya sekelompok orang yang berlari kearahku. "WOYYY ...!!!" kata mereka, akupun bingung dan tak tahu mau berbuat apa..!! apakah saya akan dihajar karena memotret??? Gila..!!! mereka pun semakin dekat. Apa yang harus kulakukan? tenagaku sudah habis untuk berlari tadi.. Sial..!! terjebak..!!!!

....... to be continue..........

Tidak ada komentar:

Posting Komentar